remaja memasuki tahap alay hahaa

diambil dari wabcam NurArifah ruang ekonomi rkb bawah guru lagi rapat. crew: seluruh member exo class

apa itu ESAI dan bagaimana caranya membuatnya?

1. Mengenai Esai
 Esai adalah sebuah komposisi prosa singkat yang mengekspresikan opini penulis tentang subyek tertentu. Sebuah esai dasar sendiri dibagi menjadi tiga bagian: pendahuluan yang berisi latar  belakang informasi yang mengidentifikasi subyek bahasan dan pengantar tentang subyek; tubuhesai yang menyajikan seluruh informasi tentang subyek; dan terakhir adalah konklusi yangmemberikan kesimpulan dengan menyebutkan kembali ide pokok, ringkasan dari tubuh esai,atau menambahkan beberapa observasi tentang subyek.Menulis esai tidak sama dengan menulis karya tulis lain seperti makalah, opini, atau
 feature
.Dalam menulis esai, penulis dituntut kreativitasnya tersendiri karena ia harus mampumengungkapkan pemikiran mendalamnya terhadap suatu masalah tanpa bersikap kaku pada pembaca. Sebuah esai ilmiah harus berisi argumen dan analisis yang jelas serta data-data yangakurat dan kredibel, tetapi dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh pembaca. Sehinggasecara ilmiah dapat dipertanggungjawabkan, sekaligus enak dibaca.

2. Langkah Membuat Esai
 . Dalam menyusun sebuah esai ilmiah yang baik, penulis sebaiknya mengikuti langkah menulisesai sebagai berikut :
 a. Memilih Topik 
Memilih topik adalah hal pertama yang dilakukan oleh penulis. Penulis juga hendaknyamenentukan apakah akan membuat esai yang merupakan tinjauan umum masalah atautinjauan/analisis topil secara khusus. Jika ingin menganalisis topic secara khusus, topik sebaiknya dipersempit dan harus spesifik. Topik esai yang penulis sukai akan membuat esaimenjadi lebih berkarakter dan kuat.
b. Membuat Outline
Outline akan membantu penulis dalam meletakkan ide-ide tentang topik dalam naskah. Esai akanmenjadi lebih terorganisir, fokus, dan sistematis.
c. Menuliskan Tesis
Pernyataan tesis mencerminkan isi esai dan poin penting yang akan disampaikan oleh pengarangnya
d. Menuliskan Paragraf Pembuka, Tubuh Esai, dan Kesimpulan
Sebagai pembuka dari esai, paragraf pertama sebaiknya dimulai dengan menarik perhatian pembaca. Bisa dengan memberikan suatu informasi nyata atau data yang bisa menjadi ilustrasiuntuk poin penulis selanjutnya. Penulis bisa memulai dengan anekdot untuk menggugah rasaminat baca. Pada akhir paragraf pembuka, penulis menuliskan pernyataan tesisnya.
Pada bagian tubuh esai ini, penulis menjelaskan, menggambarkan dan memberikan argumentasisecara lengkap untuk topik yang telah dipilih. Masing-masing ide penting yang penulis tuliskan pada outline akan menjadi satu paragraf dari tubuh tesis.Kesimpulan merupakan rangkuman poin-poin yang telah penulis kemukakan dan memberikan perspektif akhir anda kepada pembaca. Tuliskan dalam tiga atau empat kalimat, tetapi jangan jangan menulis ulang sama persis seperti dalam tubuh tesis di atas.
e. Editing
Penulis hendaknya membaca ulang tulisannya dan meneliti apakah tata bahasa yang digunakansudah tepat dan apakah kalimat satu dengan yang lain padu atau mengalir dengan lancar. Jika adayang kurang, penulis bisa merevisi esainya. Pengeditan akan menyempurnakan bahasa esai.Dari tahun ke tahun penyelenggaraan Ujian Nasional selalu diwarnai dengan pro-kontra. Di satu pihak ada yang meyakini bahwa Ujian Nasional
sebagai syarat kelulusan siswa
masih tetapdiperlukan. Tetapi di lain pihak, tidak sedikit pula yang menyatakan menolak Ujian Nasional sebagai syarat kelulusan siswa. Masing-masing pihak tentunya memliki argumentasi tersendiri.Berikut ini disajikan aneka berita seputar Pro-Kontra Kebijakan Ujian Nasional yang berhasildihimpun dari berbagai sumber, yang tentunya baru sebagian kecil saja dari sejumlah berita yangsaat ini sedang hangat diberitakan dalam berbagai mass media.